Powered By Blogger

Minggu, 06 Januari 2013

Artikel 2

PENDAHULUAN

          Banyaknya peminat kendaraan bermotor menjadi salah satu kesempatan perusahaan kendaraan bermotor untuk menguasai pasar. Fasilitas fasilitas yang di tambah sebagai asesoris kendaraan juga menambah niat pembeli untuk membeli kendaraan, lebih lagi jika asesoris dalam mobil tersebut dapat menambah keuntungan bahkan keamanan untuk pengendaranya.

 

TOYOTA - DAIHATSU: Agya & Ayla Inden 680 Unit Di Bali


DENPASAR: Mobil Agya dan Ayla, ternyata diminati pasar, terbukti daftar pemesan di Bali telah mencapai 680 unit.
Miko Raharwono, Sales Supervisor Auto 2000 Denpasar mengatakan di luar dugaan produk yang belum diketahui pasti harga yaitu menyita perhatian konsumen.

“Konsumen berani inden dengan menyetor tanda jadi Rp5 juta agar diprioritaskan sebagai konsumen penerima produk pertama, yang diperkirakan sekitar Januari 2013 mendatang,” katanya, Rabu (14/11/2012).
Kedua mobil produksi bersama PT Toyota Astra Motor (TAM) dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tersebut diperkenalkan kepada khalayak pada ajang Indonesia International Motor Show di Jakarta, September 2012 lalu.

Dia menjelaskan untuk kepastian harga dan kapan distribusi, masih menunggu kepastian regulasi pemerintah tentang low cost green car (LCGC), sehingga diharapkan subsidi yang akan diberikan  dapat mengurangi biaya pajak penjualan atas barang mewah (PPNBM).

Jika kebijakan tersebut molor atau kemungkinan besar ditunda, lanjut Miko, pihak TAM tetap memproduksi Agya yang harganya berkisar Rp90 juta- Rp100 juta dengan tambahan pajak sekitar 10%.
Dia memperkirakan harga untuk Agya varian paling tinggi diperkirakan sebesar Rp110 juta

Dengan tambahan fitur airbag dan perbandingan konsumsi bahan bakar yang mencapai 1:20 liter per detik, Agya diharapkan dapat mendongkrak share Auto 2000 di Bali yang saat ini mencapai 26,7%.
Begitu pula Daihatsu Ayla yang akan menggarap ceruk pasar low end, mencatat pesanan sebanyak 80 unit di Bali. “Kami mensyaratkan Rp1 juta untuk tanda jadi, sedangkan harga menunggu regulasi,” kata Kepala Cabang PT Astra International Daihatsu Tbk Denpasar Region, Tulus Pambudi. Kata diasuplai awal kendaraan yang disebuat compact car ini sebanyak 2.500 unit-3.000 unit setelah peluncurannya.
Dengan perkiraan harga mulai Rp80 juta hingga Rp90 juta, Ayla membidik segmen pembeli pemula yang sebelumnya hanya menjangkau segmen sepeda motor dan mobil seken.
 “Desember ini produk sudah dipajang di dealer untuk perkenalan konsumen dan perkiraan mungkin sekitarJanuari 2013 akan diluncurkan,” kata Tulus.

Dia berharap kehadiran Ayla dapat meningkatkan penjualan, terutama dengan segmen baru kendaraan di kelas 1.000 cc atau mini low car ini .
Sementara itu dalam kesempatan terpisah belum lama ini, Director Sales & Marketing PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Endro Nugroho masih enggan bicara tentang mobil murah ramah lingkungan produk Suzuki, karena menunggu regulasi pemerintah.
 “Kami berprinsip tidak ingin mengecewakan konsumen karena kendaraan yang diharapkan akan dapat disubsidi pemerintah ini, belum ada kepastiannya,” kata Endro.
Berdasarkan data polisi registrasi, Toyota di Bali menempati posisi pertama pangsa pasar sebesar  28,43%, kemudian disusul Suzuki 28,23% dan Daihatsu 17,12%

PENUTUP

            Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.













ARTIKEL BISNIS



1EB21

KELOMPOK  :
1. Krisna Zulfikar (24212126)
2. Oky Aditya (25212591)
3. Reivinza Aldiv (26212096)
4. Stephanie Tesalonika (27212144)
5. Lolita Miranda (24212245)

UNIVERSITAS GUNADARMA
2012


Tidak ada komentar:

Posting Komentar